Beijing (Otolovers) - Perusahaan search engine China, Baidu Inc, mengungkapkan bahwa sekelompok "hacker sewaan" mencoba mencuri teknologi mobil otonom (swakemudi) yang dikembangkan perusahaan Internet China itu.

Kepala keamanan siber perusahaan yang bermarkas di Beijing itu, Ma Jie, mengatakan belum jelas siapa yang berada di balik aksi geng itu.

"Ini sangat sulit untuk mengetahui siapa mempekerjakan mereka untuk melakukan itu, tapi kita tahu seseorang mencoba untuk mempekerjakan seseorang di pasar bawah tanah untuk mencuri dari kami," kata Ma, seperti dikutip Automotive News.

Tim cybersecurity Baidu bekerja sepanjang waktu menguji produk baru tersebut dan menangkis serangan terhadap sistem yang sedang mereka kembangkan.

Perusahaan ini didukung oleh Blue Lotus, tim hacker mahasiswa ”topi putih" (white hat) di Universitas Tsinghua. "Jika kita bisa membantu siswa menemukan cara yang tepat, berarti sedikit musuh di masa depan," kata Ma.

Baidu juga telah bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan teknologi saingannya, Tencent dan Alibaba, untuk bersama melawan ancaman serangan siber.

"Industri bawah tanah semakin besar, dan semakin kuat sehingga kita harus saling membantu melawan industri bawah tanah secara keseluruhan," kata Ma. "Kami bukan musuh, mereka adalah musuh."

COPYRIGHT © Otolovers.com 2017