CEO Opel akan mundur setelah akuisisi oleh PSA Group

CEO Opel akan mundur setelah akuisisi oleh PSA Group

CEO Opel Karl-Thomas Neumann

Frankfurt (Otolovers) - CEO Opel Karl-Thomas Neumann dikabarkan bakal mengundurkan diri dari jabatannya menyusul akuisisi Opel oleh produsen otomotif Prancis, PSA Group.

Beberapa waktu lalu, General Motors telah mencapai kesepakatan untuk menjual Opel kepada pembuat mobil Peugeot, PSA Group.

Kabar akan mundurnya Karl-Thomas Neumann ini diungkap oleh surat kabar Jerman Frankfurter Allgemeine Sonntagszeitung (FAS) akhir pekan ini.

Sementara laporan terbaru yang dilansir Reuters—mengutip sumber yang familiar dengan masalah ini—, menyebutkan bahwa Volkswagen tertarik untuk mempekerjakan lagi Neumann.

Di Volkswagen Group, Neumann kemungkinan akan dipercaya untuk memimpin brand Audi.

Tanpa mengutip sumbernya, surat kabar tersebut mengatakan bahwa Neumann melihat penjualan tersebut sebagai langkah strategis yang tepat, namun PSA prihatin melihat perkembangan semakin pentingnya mobil listrik.

Sumber tersebut mengatakan bahwa bos Volkswagen (VW) secara informal mendiskusikan untuk merekrut kembali Neumann, yang mengundurkan diri dari VW pada 2013 untuk jabatan utama Opel.

VW dan Opel menolak berkomentar.

CEO Audi Rupert Stadler mendapat kecaman terkait bagaimana dia mengatasi dampak skandal emisi diesel VW.

Dia baru menerima perpanjangan kontrak lima tahun bulan lalu karena ada kesepakatan di antara anggota dewan pengawas bahwa dia tidak akan menjalani masa jabatan penuhnya, dua sumber mengatakan kepada Reuters.

Neumann, 56, berencana untuk memberitahukan kepada dewan pengawas Opel tentang keputusannya pada pertemuan berikutnya pada 22 Juni, kata FAS, menambahkan bahwa dia ingin tetap bertahan sampai GM menyelesaikan penjualan Opel ke PSA, pemilik merek Peugeot, Citroen dan DS.

Opel minggu ini mengatakan bahwa kesepakatan 2,2 miliar euro ($2,5 miliar) dapat diselesaikan pada 31 Juli, menunggu persetujuan dari otoritas antimonopoli.

Neumann bergabung dengan GM pada 2013 untuk memimpin operasi pabrik pembuat mobil AS di Eropa, yang mencakup merek Vauxhall, setelah kalah dalam perombakan manajemen di VW.

COPYRIGHT © Otolovers.com 2017

Komentar