Hyundai buka SPBU hidrogen pertama di Jerman

Hyundai buka SPBU hidrogen pertama di Jerman

Stasiun bahan bakar hidrogen pertama Hyundai yang dibangun di dekat kantor pusat Eropa di Jerman.

Jakarta (Otolovers) - Hyundai Motor bersama mitranya, Air Liquide, telah membuka stasiun pengisian hidrogen pertamanya di kantor pusat Eropa di Offenbach, Jerman.

Dengan teknologi yang dikembangkan Air Liquide, pengemudi kendaraan listrik fuel cell seperti Hyundai ix35 Fuel Cell dapat mengisi sampai kapasitas penuh hanya dalam waktu tiga hingga lima menit, kata Hyundai Motor dalam pernyataannya.

Pembukaan stasiun pengisian hidrogen baru itu melanjutkan kerja sama antara mitra industri terkemuka di bawah payung the Clean Energy Partnership (CEP).

Pendirian SPBU hidrogen itu menandai langkah selanjutnya untuk membangun infrastruktur hidrogen secara nasional oleh Air Liquide. Stasiun hidrogen baru dibangun oleh Air Liquide dan bersama jaringan CEP, sebuah inisiatif bersama pemerintah dan industri yang didirikan pada 2002 and dipimpin oleh Kementerian Transportasi dan Infrastruktur Digital Jerman, yang juga mengucurkan 1 juta euro sebagai biaya pemeliharaan.

"Dengan pembukaan hari ini, kami adalah produsen mobil pertama yang menyediakan stasiun pengisian bahan bakar hidrogen yang terbuka untuk umum di Jerman," kata Thomas A. Schmid, Chief Operating Officer Hyundai Motor Eropa dalam pernyataannya 10 Oktober lalu.

"Stasiun baru dipasang dan dioperasikan oleh mitra kami Air Liquide menegaskan komitmen kami untuk mendemokratisasikan zero-emission mengemudi dengan mobil bahan bakar sel, membuat teknologi masa depan ini dapat diakses orang sebanyak mungkin," katanya.

SPBU hidrogen Hyundai itu dapat melayani 30 kendaraan per hari. Kemampuan harian stasiun baru menyediakan 200 kilogram hidrogen yang cukup untuk lebih dari 30 kendaraan per hari.
 
CEP didirikan pada tahun 2002 untuk membentuk hidrogen sebagai bahan bakar ramah lingkungan dan membantu Uni Eropa untuk memenuhi target pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 80% pada tahun 2050.

Dua puluh perusahaan yang aktif dalam produksi kendaraan bahan bakar sel, hidrogen, infrastruktur, dan transportasi umum bergabung untuk memajukan mobilitas hidrogen dan infrastrukturnya, di antaranya Air Liquide dan Hyundai motor.

COPYRIGHT © Otolovers.com 2016

Komentar