Aragon (Otolovers) - Pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi bergerak cepat pada awal balapan MotoGP Aragon, Minggu, dan memimpin setelah menyusul calon rekan setimnya dari Suzuki Ecstar Maverick Vinales.

Namun, Rossi akhirnya dikejar saingan beratnya dari Repsol Honda Marc Marquez ketika ia membuat kesalahan kecil membelok terlalu melebar.

Dengan sisa lap-lap akhir ia makin khawatir karena rekan setimnya Jorge Lorenzo kian dekat menguntit. Kekhawatiran Rossi pun terbukti, Lorenzo melewatinya sebelum Rossi membuat kesalahan kedua dalam duel dimana ia melebar yang membuat Lorenzo memperpanjang gap.

Dengan segala upayanya, pebalap Yamaha asal Italia itu pun harus puas finish di urutan ketiga di Aragon ketika poin demi poin sangat penting buatnya.

"Awal balapan sangat menyenangkan, pertempuran besar dan saya menikmatinya. Saya melihat bahwa saat Marquez di tikungan ke-7 dan saya berharap ban depannya memiliki masalah ... kemudian ketika saya berada di depan saya dalam kecepatan yang baik dan mencoba untuk mendorong maksimum tapi sayangnya itu tidak cukup."

"Kami bekerja sepanjang akhir pekan untuk mencoba dan menjadi lebih kuat di paruh kedua balapan tapi sayangnya tidak berhasil sebagaimana yang kita inginkan. Lorenzo lebih kuat dari saya di paruh kedua balapan. Dari belakang saya tetap bersamanya dan saya ingin berjuang ke lap terakhir, tapi saya membuat kesalahan pada pengereman dan saya memotong tikungan. Tapi ini adalah poin penting," kata Rossi.

COPYRIGHT © Otolovers.com 2016