Jakarta (Otolovers) - Hyundai Motor mempercepat pengembangan ccOS (connected car operating system), perangkat lunak yang membuat mobil terhubung atau terkoneksi dengan lingkungan di sekitarnya.

Perangkat lunak yang canggih akan mengoptimalkan transmisi kecepatan tinggi dan penerimaan data dalam kendaraan untuk mendukung fitur yang semakin kompleks, kata Hyundai dalam pernyataannya.
 
Dipasang di jantung kendaraan, ccOS akan mengontrol dan mengoperasikan aspek kunci dari infrastruktur yang meliputi In-Vehicle Framework, Infotainment Framework dan Konektivitas Framework, untuk memastikan mobil terhubung dapat beradaptasi dengan inovasi baru dalam keamanan, kenyamanan, kemudahan dan keamanan.
 
Awal tahun ini, Hyundai Motor mendirikan Infotainment Software Development Team di Namyang Research & Development Center yang didedikasikan sepenuhnya untuk mengembangkan teknologi ccOS.

Ini memungkinkan perusahaan untuk mendorong maju visi “Car to Live”, untuk membuat mobil menjadi bagian integral kehidupan sehari-hari penggunanya.
 
Strategi Hyundai Motor untuk mengembangkan platform sendiri dioptimalkan dalam upayanya membuat kendaraan bisa berkomunikasi dengan lingkungan internal dan eksternalnya.

Hyundai juga akan mengembangkan teknologi mobil terhubung lainnya dan jasa terkait seperti layanan rumah pintar terhubung dengan smartphone, remote cerdas jarak jauh, kendaraan otonom, dan fungsi lalu lintas cerdas.

Kendaraan pertama Hyundai yang terpasang cc0S akan tersedia pada tahun 2020 di bawah konsep Hyper-connected Intelligent Car, setelah melakukan tes simulasi substansial untuk memastikan kompatibilitas.

Untuk mewujudkan rencananya itu Hyundai Motor bekerja sama dengan Cisco untuk mengembangkan teknologi jaringan mobil, persyaratan platform inti lain untuk memungkinkan perkembangan pesat dari mobil terhubung.

Hyundai Motor juga telah membuka Big Data Center baru di China untuk memperkuat usaha ke arah pengembangan mobil terhubung.

COPYRIGHT © Otolovers.com 2016