Toyota tingkatkan fasilitas R&D di China

Toyota tingkatkan fasilitas R&D di China

Kendaraan listrik mungil Toyota i-Road

Changshu (Otolovers) - Toyota Motor Corporation mengumumkan ekspansi fasilitas riset dan pengembangan (R&D) di Toyota Motor Engineering & Manufacturing (China) Co, fasilitas yang secara bertahap akan menyedot investasi hingga 689 juta dolar (sekitar Rp9,3 triliun).

Pengembangan R&D di TMEC itu termasuk perbaikan laboratorium yang sudah ada, membangun laboratorium baru, riset baterai, fasilitas pengujian, dan perbaikan lintasan uji, demikian Toyota Motor Corporation pada 18 November lalu.

TMEC didirikan pada 2010, sejalan dengan tujuan Toyota untuk memproduksi mobil di China dan untuk pasar China. Untuk tujuan ini, TMEC diciptakan untuk lokalisasi dan penguatan pengembangan organisasi di negara pasar potensial tersebut.

Sejak itu, TMEC telah bekerja ke arah promosi dan perluasan mobil yang dilengkapi dengan sistem hybrid untuk pasar Cina.

Pada tahun 2012, Toyota Motor (Changshu) Auto Parts Co, Ltd, didirikan sebagai perusahaan produksi lokal untuk sistem hybrid utama (hybrid vehicle transaxle), kemudian diikuti pendirian Sinogy Toyota Automotive Energy System Co, Ltd (Staes), sebuah perusahaan produksi baterai hibrida pada 2013.

Secara keseluruhan, pengembangan Toyota telah menghasilkan Corolla dan Levin Hybrid yang diluncurkan Oktober 2015, sistem hybrid buatan China.

Toyota telah menggunakan masing-masing karakteristik yang berbeda dari hybrid, plug-in hibrida, listrik, dan kendaraan bahan bakar sel untuk mengembangkan dan mempromosikan berbagai eco-mobil.

Pemerintah China saat ini sedang mempromosikan eco-mobil yang hemat energi dan pengembangan energi baru industri otomotif. Sejalan dengan rencana ini, Toyota berencana pengenalan plug-in hibrida di bawah lineup Corolla Levin, selain upaya promosi penggunaan kendaraan hybrid secara lebih luas.

Fuel cell vehicles


Selain kendaraan listrik dan hybrid, Toyota juga siap menguji kendaraan berbahan bakar cell (fuel cell vehicles) yang dibuatnya di China.

Di tengah meningkatnya intensitas persaingan di pasar China dan peraturan semakin ketat dalam kaitannya dengan kendaraan bermotor, Toyota berniat untuk melanjutkan dengan penekanan pada pembuatan mobil lebih baik melalui perluasan lebih lanjut dari R & D fasilitas TMEC ini, dan penguatan dari sisi teknologi.

Mr. Hiroji Onishi, Managing Senior Officer dan CEO untuk Kawasan, dalam satu konferensi pers mengatakan,"Upaya yang diarahkan pada penguatan kemampuan R&D lokal untuk jangka panjang. Kami berharap untuk melatih insinyur lokal sebanyak mungkin, dan untuk mengembangkan lebih banyak mobil yang akan memenuhi kebutuhan pelanggan kami di China."

COPYRIGHT © Otolovers.com 2016

Gallery Terkait

Komentar