Forwot kembali kampanyekan keselamatan berkendara

Forwot kembali kampanyekan keselamatan berkendara

Pratik pelatihan Safety Riding Training yang digelar Forwot di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/12/2016)

Bogor (Otolovers) - Forum Wartawan Otomotif Indonesia (Forwot) terus mengkampanyekan keselamatan berkendara, dan pada Sabtu (18/12) Road Safety Campaign 2016 berupa Safety Riding Training digelar di Bogor, Jawa Barat.

“Seperti pelatihan-pelatihan keselamatan sebelumnya (2010, 2012, dan 2014), tahun ini diikuti oleh 60 peserta yang terdiri dari komunitas sepeda motor di Bogor dan sekitarnya, serta wartawan,” kata Wilfridus Zenobius Kolo, ketua pelaksana Road Safety Campaign 2016.

“Pelatihan terdiri dari dua bagian yaitu teori dan praktik. Diawal kursus, setiap peserta diberi pengetahuan teori mengendarai sepeda motor. Paruh kedua menjadi saat yang sangat ditunggu oleh peserta karena mereka harus menerapkan atau mempraktikkan semua teori yang telah diajarkan oleh para instruktur,” imbuh Wilfridus.

Sesi praktik terdiri dari 12 modul (harsh braking, counter weight lurus, counter weight u turn, tight maneuvering, counter steering lurus, counter steering circle of 8, balancing, macadam, ascending, braking & swerve, cornering & braking, serta judge & react) yang dibawakan oleh Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC).

“Kami berterima kasih kepada PT Astra Honda Motor, PT Pertamina Lubricants, PT Astra Otoparts, Garda Oto, Adira Insurance, Zeneos & IRC, serta FIFGROUP, yang mendukung kegiatan ini,” kata Wilfridus.

“Banyak hal yang mesti kita perbaiki agar angka kecelakaan turun dan jalan raya menjadi tertib. Safety Riding Tarining merupakan satu upaya kecil dari Forwot dalam mewujudkan itu semua karena manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat dalam hal ini adalah komunitas sepedamotor,” kata Sekjen Forwot Zainal Abidin.

Menurut data kecelakaan lalu lintas dari Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) bahwa sepanjang 2015 terjadi sekitar 95 ribu kejadian kecelakaan dengan 20 ribuan orang meninggal.

Sedangkan pada semester I 2016 terjadi 52 ribuan kejadian dengan sekitar 11 ribu orang meninggal.

“Sepedamotor masih menjadi penyumbang utama angka kecelakaan lalu lintas, oleh karena itu kami berharap dengan pelatihan keselamatan berkendara sepeda motor ini dapat menekan angka kecelakaan dan mereka yang mendapatkan pelatihan bisa menularkannya ke orang-orang terdekat,” katanya menambahkan.

COPYRIGHT © Otolovers.com 2016

Komentar